Saturday, August 28, 2010

Bahasa Jepang! ^^



Yah, ini sih asal mulanya gara gara temen aku. Awalnya aku tertarik dengan Jepang karena manga dan animenya, lalu berbuntut ke lagunya, dan gara gara temen aku itu, aku sekarang jadi tertarik dengan bahasanya! Aku jadi suka browsing, cari tentang bahasa Jepang, aku bahkan udah niat mau mengawali dengan mempelajari hiragana terlebih dahulu, itu yang paling mudah setelah romanji sih hehe :D Yah gak masalah deh, itu positif sih, syukur syukur aku jadi bisa beneran, amiin.

Untuk selanjutnya aku bakal share juga disini tentang apa yang aku pelajari. Omong omong, aku jarang ya ngepost disini, pernah tuh aku ke blog orang dia gak ngepost 2 minggu aja dia bilang dia terkena virus vakum, sedangkan aku enjoy aja gak ngepost berbulan bulan juga. Ckck, padahal blog ini aku perbaharui dengan niat jadi lebih rajin ngepost. Iya jadi sebelum blog ini, aku punya blog sebelumnya -yang akhirnya aku ganti jadi blog ini karena ia aku telantarkan- yang udah aku hapus.

Aku tuh suka bingung mau ngepost apa, padahal sesuka aku aja kan? aku sih pengennya blog ini bermanfaat bagi pembacanya -haha, emang ada?- dan terutama aku sendiri. Yosh!aku harus lebih rajin post post sesuatu disini, kalian gak keberatan kan?
ups! malah melenceng dari title-nya nih, yah dimulai dari interest ku yang baru ini untuk selanjutnya aku akan posting tentang bahasa Jepang yang aku pelajari. Untuk bahasa Jepang ini aku belajar secara mandiri, di sekolah aku nggak ada pelajaran bahasa Jepang kayak sekolah temen SMP aku dulu sih :3, di sekolah aku adanya bahasa Prancis. Tapi ya nggak apa apa dengan begini, aku jadi tahu banyak bahasa.

Aku pernah berkhayal, aku menguasai banyak bahasa. Aku bisa keliling dunia, aku bisa bercakap cakap dengan banyak orang dari berbagai negara. Huaaaw^^ kerennyaaa.. yah, aku berharap itu bukan cuma jadi khayalan masa kecil aku aja, tapi dengan kekuatan yang aku punya aku harus berusaha mewujudkannya! Ganbatte nee~! Selengkapnya...

Tuesday, August 17, 2010

Merdeka!

17 Agustus-an nih ^^
Aku mau merayakannya di blog ini dengan post mengenai kemerdekaan. Jadi ini dia.. jeng jeng..!



Undang Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945
Pembukaan


Bahwa sesungguhnya kemerdekaan itu ialah hak segala bangsa dan oleh sebab itu, maka penjajahan diatas dunia harus dihapuskan karena tidak sesuai dengan perikemanusiaan dan perikeadilan.

Dan perjuangan pergerakan kemerdekaan Indonesia telah sampailah kepada saat yang berbahagia dengan selamat sentosa mengantarkan rakyat Indonesia ke depan pintu gerbang kemerdekaan negara Indonesia, yang merdeka, bersatu, berdaulat, adil dan makmur.

Atas berkat rahmat Allah Yang Maha Kuasa dan dengan didorongkan oleh keinginan luhur, supaya berkehidupan kebangsaan yang bebas, maka rakyat Indonesia menyatakan dengan ini kemerdekaannya.

Kemudian daripada itu untuk membentuk suatu pemerintah negara Indonesia yang melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia dan untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan ikut melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial, maka disusunlah kemerdekaan kebangsaan Indonesia itu dalam suatu Undang-Undang Dasar negara Indonesia, yang terbentuk dalam suatu susunan negara Republik Indonesia yang berkedaulatan rakyat dengan berdasar kepada : Ketuhanan Yang Maha Esa, kemanusiaan yang adil dan beradab, persatuan Indonesia, dan kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan, serta dengan mewujudkan suatu keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Selengkapnya...

Bahasa Bunga (Floriography)

Aku suka banget dengan bunga. Entah sejak kapan. Dan yang paling aku sukai itu bunga matahari (sunflower-himawari). Mulai dari situ, aku tertarik dengan bahasa bunga. Bahasa bunga atau floriography adalah bahasa komunikasi kepada seseorang lewat bunga, singkatnya makna bunga itu. Dalam bahasa bunga sebenernya sih nggak ada patokan pasti bahasa bunganya apa. Nggak kayak satuan internasional haha :D. Jadi satu bunga menurut orang orang bisa beda maknanya. Bahasa bunga yang ada di bawah ini adalah bahasa bunga dari web yang aku baca dan dari komik hehe ^^. Bahasa bunga yang aku setujui maknanya. Selamat membaca, have fun!


1. Bunga Matahari (Sunflower)

"Aku akan menantikan kehadiranmu"
atau bisa juga
"Aku selalu memandangmu"

Wah, bunga matahari ini begitu tulus ya, padahal matahari tidak hanya menyinarinya, dan tidak setiap saat ada bersamanya. Tapi lihatlah ketulusannya. Bunga ini tidak pernah berpaling dari matahari, selalu memandangnya dan menantikan kehadirannya. Aku rasa kita harus banyak belajar ketulusan dari bunga ini :)




2. Dandelion
" Kita akan bertemu kembali"

Lihat bunga dandelion ini, bunga yang mudah tertiup angin. Terbang pergi jauh. Dan ia berkata " kita akan bertemu kembali". Yap, my dear friend, someday we will meet again, keep your smile :)



3. Iris
"Kebahagiaan bagi orang yang percaya"

Haha, yang baca atau nonton Spiral the Bonds of Reason pasti kenal bahasa bunga satu ini deh, haha :D




4. Cosmos
"End of Love"

Uwaaaah, bunga indah ini bahasa bunganya tidak seindah rupanya uwoo T^T
Ya, dunia emang nggak selamanya indah, tapi kita selalu dapat belajar dari itu :)

Flowers is beautiful right?
Next time, If i know something about floriography, i will share it for you
Jaa nee~

-AO- Selengkapnya...

Flower Quote


• I’m a sunflower, I need you as my sun

• You see that flowers? They bloom when you smile

• The flowers you gave to me, someday will be fade. But all the feeling inside, start bloom and never fade in my heart

© AO Selengkapnya...

Thursday, July 29, 2010

Broken Heart ?

Broken Heart? Entah, aku tidak tahu. Aku bahkan tidak tahu apa aku benar benar menyukainya. Yang aku tahu perasaan tidak enak muncul ketika aku menemukan bahwa ia menyukai orang lain. Pernahkah aku jatuh cinta? Perasaanku padanya.. cinta kah? Aku lupa atau bahkan memang tidak pernah benar benar jatuh cinta.

Cintaku -jika memang bisa dibilang cinta- selalu berujung pada kekecewaan dan lenyap, seperti yang satu ini dan yang lainnya sebelum ini. Mungkin itu memang bukan cinta jika itu lenyap begitu saja dari hatiku, karena jika itu memang benar benar cinta sesungguhnya tentu saja aku akan mempertahankannya.

Ya.. Mungkin itu hanya rasa kagum atau yang lainnya tapi bukan cinta. Lagipula aku merasa aman dengan diriku yang seperti ini, yang tidak mudah jatuh cinta dan yang jika memang bukan cinta sesungguhnya, perasaan itu akan lenyap. Aku bersyukur perasaanku padanya tidak berkembang lebih jauh lagi :)

Terima Kasih Yaa Rabb, telah engkau jaga perasaanku ini
Karena cinta.. Aku tahu..
Ini bukan waktuku Selengkapnya...

Sunday, July 25, 2010

Strange Customs Around the World

Kebiasaan Kebiasaan Aneh di Dunia
Setiap belahan negara di dunia mempunyai kebiasaan yang berbeda beda. Kita bisa dikatakan aneh atau bahkan tidak sopan apabila kita tidak melakukan kebiasaan kebiasaan ini. Oleh karena itu apabila kita ingin pergi ke luar negeri, sangat penting bagi kita untuk mempelajari kebiasaan kebiasaan yang terdapat di negara tersebut. Berikut beberapa kebiasaan di suatu negara:

♫ Para ibu di China tidak menyuruh anaknya menghabiskan makanan di piring mereka. Karena di China mengahabiskan tanpa sisa makanan di piring dianggap bahwa kita kekurangan makanan dan sangat rakus.


♫ Di Jepang, makan mie dengan menyeruputnya merupakan pujian bagi si koki. Karena itu berarti kamu sangat menyukai makanannya sehingga kamu tidak dapat menunggu lama untuk segera cepat cepat menyantapnya hingga habis.

♫ Apabila kamu berada di restoran snack di Spanyol buang saja sampah bekas makanan itu ke lantai. Karena malam harinya akan disapu, jadi tidak masalah untuk membuang sampah bekas makanan itu ke lantai.


♫ Meminta kecap di Prancis kepada sang koki merupakan hinaan bagi sang koki. Karena hal itu berarti kamu tidak menyukai makanannya

♫ Di restoran mewah Jerman cara yang benar untuk memotong kentang yaitu dengan menggunakan garpu. Karena memotong dengan garpu membuat potongannya jadi lebih bagus dan indah daripada menggunakan pisau kentang.

♫ Di Kanada, orang orang bersendawa untuk mengatakan 'Terima Kasih, makanannya sangat lezat'. Selengkapnya...

Pesan Terakhir Untukmu, Ayah.. Ibu..

“ Eh eh liat nih gw punya motor baruuuu!” ujar Ujang mengusap ngusap motor barunya bangga. “ Lu berdua kapan punya?” Tanya Ujang nyengir menatap Ardi dan Heri, Ardi menggaruk garuk kepala, mengalihkan pandang. Sial! Si Ujang yang cupu aja udah punya motor! Pikirnya.

“ Iya! Lu berdua kapan hey? Lu mestinya harus udah punya dong! Masa’ kita kita ngeboncengin lu terus?” Reo yang paling tajir nyeletuk

“ Minta beliin atuh ke bokap lo, kita kita udah besar, pulang pergi naik motor tuh .. modern, yo’i gak coy?” kata Dio mengangkat angkat alisnya, sok.

“ Ah berisik lu pada! Motor gue tuh lagi di impor ke rumah gue! Sabaaaaaar!” kata Heri dengan pedenya.

“ Cuih! Sok lu! Emang motor apa sih yang pengen lu beli?” kata Dio “ Motor bekas dari orang luar negeri aja bangga!”

“ Terus kalo lu kapan Di?” Tanya Ujang, yang lain menatap Ardi, penasaran.

“ Yaa.. Secepatnya lah! Males gue juga dibonceng mulu! Udah yuk cabut!” Ardi segera menaiki motor Dio, sedangkan Heri dibonceng Reo. Bunyi raung raungan motor memekakkan telinga, 3 buah motor yang dikendarai para anak muda itu melaju cepat, tidak mempedulikan orang orang yang terganggu dengan aksi mereka, mereka terus melaju. Menyisakan asap asap polusi di ibukota.
-----------------
“ Udah pulang Ardi?” kata Ibu ketika melihat Ardi membuka pagar memasuki rumah. Ardi membuka sepatunya, ia menuju ke kamar, melempar tasnya dan menghempaskan dirinya ke kasur. Ia menatap langit langit kamarnya, Ia teringat pembicaraan tadi. Sekarang tinggal ia dan Heri yang belum punya motor. Aku tidak boleh jadi yang tertinggal, aku harus segera memiliki motor! tekadnya.

“ Ardi, makanannya sudah ibu siapkan, ayo makan dulu” kata ibu memanggilnya. Ardi beranjak dari kasur dengan pikiran penuh akan motor, motor, dan motor. Ya, Ardi sangat ingin memilikinya!

“ Bu” kata Ardi pelan “ Aku ingin punya motor”

“ Motor? Itu kita kan udah punya, kalo ayahmu nggak pake buat kerja kamu bisa makenya”

“ Tapi aku mau motor punya aku sendiri bu!”

“ Buat apa toh? Kamu kan ke sekolah bisa naik angkot. Jangan ikuti pengaruh teman temanmu itu. Yang penting sekarang itu kamu belajarnya yang rajin.” Kata ibu, menyerahkan piring yang berisi nasi.

Ardi kecewa. Seperti dugaannya ibunya tak akan mengabulkan keinginannya itu. Dengan marah, Ardimenampik piring itu sehingga terjatuh, terdengar bunyi praaang yang kemudian disusul amarah ibunya. Ardi tidak mempedulikannya, dan segera masuk kamar. Menutup pintu dengan keras dan menguncinya.

Sepanjang hari itu Ardi mengurung diri dalam kamar, hanya untuk keperluan keperluan penting Ia keluar dari kamarnya. Malam harinya, Ia mendengar ibunya menceritakan keinginannya itu kepada ayahnya, dalam hati Ia berharap semoga ayahnya mengabulkan keinginannya itu.

“ Ardi, buka pintunya” Ayah mengetuk pintu kamarku. Aku diam, aku tidak akan keluar sampai mereka menyetujui membelikan aku motor. “ Ardi, kalau kamu ingin dibelikan motor buka pintunya. Kita bicarakan baik baik.” Ardi berpikir sebentar sebelum akhirnya membuka pintu. Ia keluar dengan wajah kesalnya

“ Ardi” Ayah memulai “ Kamu tahu, Penghasilan ayah itu tidak banyak. Alhamdulillah itu semua cukup untuk memenuhi kebutuhan kita. Tahun ini adikmu akan masuk SMP, jadi ayah butuh uang yang tidak sedikit untuk biaya masuknya.” Ayah berhenti, menggantung kalimatnya. Ardi memalingkan muka, ia tahu apa maksudnya.

“ Intinya aku tidak akan dibelikan motor, Akh sudahlah! Memang salah aku mengharapkan sesuatu dari kalian! Payah!” kata Ardi kasar

“ Ardi! Kamu jangan kurang ajar! Kamu itu sudah besar, seharusnya kamu paham!” kata ayah, suaranya meninggi.

“ Ayah dan ibu juga! Seharusnya kalian paham keinginanku! Aku capek berbicara dengan kalian!” Ardi membanting pintu dan menguncinya. “ Sebelum ada motor, aku tidak mau sekolah!” teriak Ardi dari kamar.

“ Anak itu..”

“ Sudahlah Yah..” kata ibu sedih

“ Pak.. Bu..” panggil Reihan -adik Ardi yang duduk di kelas 6- takut takut. Dari kamarnya Ia mendengar pertengkaran antara orang tua dan kakaknya “ Kata bu guru, uang spp nya harus segera dilunasi, kalo belum Reihan gak bisa ikut ujian bulan depan”

“ Iya.. Iya, besok ibu ke sekolah” Reihan kembali ke kamarnya, setidaknya ia merasa lega ibunya mungkin akan melunasi spp nya besok. “ Uang spp Reihan..” kata ibu pelan “ Ada uang yah?” ayah mengangguk pahit.
----------------
Sudah 2 hari Ardi mengurung dirinya dan tidak masuk sekolah, ia juga tidak berbicara dengan ayah ibunya. Ia bahkan tidak mau makan masakan ibunya, kalau merasa lapar ia membeli makanan di luar. Ia benar benar melaksanakan aksi merajuknya. Malam ini dia pergi berkumpul dengan teman temannya.

“ Gimana? Belum berhasil ya? Hehehehe, santai bro! jok belakang motor gua masih kosong kok” Kata Ujang begitu melihat Ardi muncul dengan wajah kusut.

“ Akh! Berisik!” kata Ardi sebal “ Heri mana?”

“ Belum dateng dia!” kata Reo “ Pas gue sms katanya lagi di jalan.”

Tin! Tin! Sebuah sepeda motor menuju kearah mereka. Si pengendara membuka helmnya, dengan berseri seri bangga menatap teman temannya.

“ Heri! Yo’i my bro! barang impornya udah dateng nih haha” kata Dio

“ Yah! Tinggal lu Di! Padahal kalo udah punya kita bisa keliling nih berlimaan malem ini” kata Ujang.

“Ayo ayo lu buruan dong punya!” kata Heri ikut ikutan

“Jam berapa sekarang?” tanya Ardi semakin kesal

“ Jam 10 Di, kenapa lu tanya tanya, lu bukannya mau maling motor kan?” kata Reo

“ Oke, cabut ke rumah gue! Gue mau ambil motor!” kata Ardi menaiki jok belakang motor Heri.“ Jangan banyak tanya, pokoknya cabut!”

“ Wess! Sensi amat lu Di, oke kita cabut” kata Dio

Ardi membuka pintu rumahnya pelan pelan, ia mengendap endap mencari kunci motor ayahnya.

“ Ardi udah pulang? Darimana aja nak?” ibunya muncul

“ Kunci motor, kunci motor ayah mana?” Ardi celingak celinguk, mencari kunci motor. Begitu menemukannya ia langsung mengambilnya dan pergi.

“ Ardi, mau kemana lagi? Ardi!” panggil ibunya

“ Kenapa bu?” Tanya ayah

“ Ardi yah.. dia pergi bawa motor” kata ibu

“ Ardi!”
Ardi mengendarai motor sambil tertawa tawa, ia melihat ayahnya mengejarnya, memanggil manggilnya. Tapi Ia mengendarai sepeda motornya tetap melaju, menjauh dari rumahnya.

“ Wah wah parah lu Di! Nyuri motor orang tua sendiri!” kata Reo

“ Biar! Yang penting kita bisa seneng seneng malem ini!”

Wooosh! Kelima motor itu melaju dengan kecepatan tinggi, Ardi menambah kecepatannya. Malam ini dia senang sekali, dengan lincah ia mengendarai motornya. Menyelip sana sini. Ia berada di depan, teman temannya tertinggal di belakang. Woohoo! Ia merasa menjadi yang terhebat malam ini, tapi semua tidak berlangsung lama ketika tiba tiba sebuah mobil menuju ke arahnya . Ardi terkejut, Ia berusaha menghentikan motornya namun sia sia, ia oleng dan tubuhnya terpental. Ia mendengar bunyi klakson dan teriakan teriakan tetapi ia tidak dapat melihat apa apa lagi.

Satu satunya bayangan terakhir yang ada di pikirannya adalah orangtuanya.
Ia teringat mereka yang bagaimana pun susahnya tetapi tetap menyekolahkannya, yang walaupun bagaimana seadanya tapi tetap memberinya makan, yang bagaimana pun ia tetapi tetap menyayanginya. Ayah.. Ibu..Andai aku bisa mengulang umurku, Andai umurku lebih panjang, Andai masih ada waktu untukku.. Aku ingin membahagiakan kalian, Aku ingin menjadi anak yang kalian banggakan. Lebih utama dari itu jika masih ada sedikit saja waktu, aku ingin memohon maaf.

Ibu, ayah.. Maafkan aku.. Terima kasih telah menyayangiku.. Aku sangat mencintai kalian ♥

© AO
25 Juli 2010 Selengkapnya...